20 Cara Menabung Bagi Pedagang Kecil

Contents

20 Cara Menabung Bagi Pedagang Kecil Bagi karyawan atau pekerja yang memiliki gaji tetap, mungkin menabung bukan menjadi aktivitas yang sulit. Namun para pedagang yang pendapatannya tidak tetap, tentu akan mengalami kesulitan dalam menabung. Sebagai solusinya, bisa menerapkan cara menabung bagi pedagang kecil agar lebih efektif.

 

Cara Menabung Bagi Pedagang Kecil

Apabila telaten mencatat pemasukan dan pengeluaran yang dimiliki, tentu menabung bisa dilakukan semua orang, termasuk pedagang kecil. Hanya saja nominalnya yang membedakan antara yang satu dengan lainnya. Berikut beberapa cara menabung bagi para pedagang kecil yang bisa diterapkan.

 

  1. Ketahui Pemasukan dan Pengeluaran Rata-rata dengan Mencatat Keuangan

Cara Menabung Bagi Pedagang Kecil,cara memisahkan uang modal dan keuntungan,cara mengelola keuangan usaha dagang kecil,cara membagi uang hasil jualan,cara mengelola warung kecil menjadi besar,contoh manajemen keuangan usaha kecil,cara mengelola uang agar berkembang,cara mengatur keuangan usaha jasa,cara mengatur keuangan untuk pemula

Salah satu faktor utama yang menyebabkan sulitnya menabung bagi para pedagang kecil adalah karena tidak mengetahui jumlah pasti pemasukan yang didapatkan setiap harinya. Untuk itulah diperlukan ketelatenan dalam mencatat semua pemasukan yang didapatkan.

Agar lebih mudah, catat pemasukan setiap hari dan hitung totalnya selama sebulan. Lalu pastikan nominalnya dengan mencari nilai rata-rata dari pemasukan tersebut selama sebulan. Terapkan cara yang sama untuk mencatat pengeluaran selama sebulan.

Dengan mengetahui pemasukan dan pengeluaran pasti selama sebulan, tentu nominal menabung bisa ditetapkan dengan mudah setelah mengetahui sisa pemasukannya.

 

  1. Bagi Anggaran Keuangan Menjadi 3 Anggaran Pokok

Cara Menabung Bagi Pedagang Kecil,cara memisahkan uang modal dan keuntungan,cara mengelola keuangan usaha dagang kecil,cara membagi uang hasil jualan,cara mengelola warung kecil menjadi besar,contoh manajemen keuangan usaha kecil,cara mengelola uang agar berkembang,cara mengatur keuangan usaha jasa,cara mengatur keuangan untuk pemula

Langkah kedua sebelum mulai menabung adalah dengan membagi keuangan menjadi 3 anggaran pokok dengan perhitungan berikut ini.

  • Pengeluaran untuk Modal

Nominal biaya yang wajib dikeluarkan setiap hari atau setiap bulannya untuk membeli modal. Jumlah modal ini bisa berubah sesuai dengan tinggi rendahnya permintaan atau peminat.

  • Keuntungan Bersih Usaha Dagangan

Keuntungan bersih bisa didapatkan dengan cara mengurangi seluruh pendapatan hasil berjualan dengan biaya atau modal usaha yang dikeluarkan.

  • Pengeluaran untuk Kebutuhan Pokok

Pisahkan pengeluaran untuk modal usaha dengan kebutuhan pokok. Meski keduanya bersifat wajib, tapi keduanya tidak bisa dicampur karena bisa berubah sewaktu-waktu sesuai kebutuhan.

  1. Kelola Sisa Keuntungan untuk Tabungan dan Hal Tidak Terduga

Cara Menabung Bagi Pedagang Kecil,cara memisahkan uang modal dan keuntungan,cara mengelola keuangan usaha dagang kecil,cara membagi uang hasil jualan,cara mengelola warung kecil menjadi besar,contoh manajemen keuangan usaha kecil,cara mengelola uang agar berkembang,cara mengatur keuangan usaha jasa,cara mengatur keuangan untuk pemula

Ketika pembagian anggaran sudah dilakukan, maka lebih mudah mencari sisa dari keuntungan yang diperoleh. Sisa keuntungan inilah yang nantinya bisa dibagi untuk digunakan atau ditabung.

Misalnya jumlah keuntungan bersih jualan selama sebulan adalah 3 juta, keuntungan ini dikurangi dengan kebutuhan pokok sehari-hari 2,5 juta sehingga sisa keuntungannya adalah 500 ribu.

Uang 500 ribu ini bisa dikelola kembali untuk ditabung separuhnya yakni 250 ribu, sementara sisanya dipakai untuk simpanan atau jaga-jaga kalau ada kebutuhan yang tidak terduga. Supaya tidak sampai tercampur dengan belanja kebutuhan, uang tabungan ini harus disisihkan di awal bukan di akhir.

 

  1. Tetapkan Batas Minimal Jumlah Menabung Setiap Bulannya

Cara Menabung Bagi Pedagang Kecil,cara memisahkan uang modal dan keuntungan,cara mengelola keuangan usaha dagang kecil,cara membagi uang hasil jualan,cara mengelola warung kecil menjadi besar,contoh manajemen keuangan usaha kecil,cara mengelola uang agar berkembang,cara mengatur keuangan usaha jasa,cara mengatur keuangan untuk pemula

Apabila menabung tidak diberi batas minimal, biasanya pedagang kecil hanya menabung dengan jumlah seadanya saja tanpa ada usaha untuk menghemat pengeluaran yang sebenarnya tidak penting. Untuk itulah dibutuhkan batas minimal uang yang harus ditabung dalam setiap bulannya.

Kalau sisa keuntungan 500 ribu, bisa dibuat target minimal menabung 200-300 ribu. Tentu jumlah ini bisa dilebihkan sesuai dengan kemampuan dan sisa keuntungan yang diperoleh.

 

  1. Manfaatkan Uang Receh Sebagai Tambahan Tabungan

Cara Menabung Bagi Pedagang Kecil,cara memisahkan uang modal dan keuntungan,cara mengelola keuangan usaha dagang kecil,cara membagi uang hasil jualan,cara mengelola warung kecil menjadi besar,contoh manajemen keuangan usaha kecil,cara mengelola uang agar berkembang,cara mengatur keuangan usaha jasa,cara mengatur keuangan untuk pemula

Cara menabung bagi pedagang kecil selanjutnya yang jarang diperhatikan adalah memanfaatkan uang receh. Pedagang kecil tentu sangat membutuhkan uang receh sebagai kembalian ketika ada yang membeli dengan uang besar.

Biasanya setelah selesai berdagang, uang receh ini ditukarkan dengan uang kertas untuk dipakai belanja. Padahal uang receh ini bisa dimanfaatkan sebagai tambahan tabungan. Ambil 4 sampai 10 uang receh perhari untuk ditabung dalam sebuah toples. Lama kelamaan, uang ini bisa terkumpul banyak.

 

  1. Selektif dalam Membeli Kebutuhan Sehari-hari

Cara Menabung Bagi Pedagang Kecil,cara memisahkan uang modal dan keuntungan,cara mengelola keuangan usaha dagang kecil,cara membagi uang hasil jualan,cara mengelola warung kecil menjadi besar,contoh manajemen keuangan usaha kecil,cara mengelola uang agar berkembang,cara mengatur keuangan usaha jasa,cara mengatur keuangan untuk pemula

Sebagai pedagang kecil yang memiliki pemasukan pas-pasan, wajib selektif dalam membeli kebutuhan sehari-hari. Sebisa mungkin untuk membeli barang atau makanan yang dibutuhkan dengan harga lebih terjangkau namun tetap berkualitas.

Misalnya dalam membeli ikan, sayur, kebutuhan pokok, sabun, pakaian, dan sejenisnya. Manfaatkan link sebagai pedagang yang memiliki banyak kenalan untuk mencari agen atau penjual bahan pokok yang murah.

Selektif dalam belanja kebutuhan ini sangat membantu menghemat pengeluaran dan menambah tabungan.

 

  1. Jangan Anggap Kebutuhan Sama dengan Keinginan

Cara Menabung Bagi Pedagang Kecil,cara memisahkan uang modal dan keuntungan,cara mengelola keuangan usaha dagang kecil,cara membagi uang hasil jualan,cara mengelola warung kecil menjadi besar,contoh manajemen keuangan usaha kecil,cara mengelola uang agar berkembang,cara mengatur keuangan usaha jasa,cara mengatur keuangan untuk pemula

Kebutuhan dengan keinginan adalah dua hal yang jauh berbeda. Jika kebutuhan tidak dipenuhi, seseorang tidak akan bisa bertahan hidup. Sebaliknya apabila keinginan tidak dipenuhi, seseorang masih bisa hidup normal.

Perbedaan yang sangat mencolok ini membuat keduanya harus dibedakan agar tidak mempersulit proses menabung. Seringkali kendala menabung disebabkan karena uang yang seharusnya sisa dibelanjakan untuk hal yang tidak terlalu penting dan sifatnya berlebihan.

 

  1. Rutin Mencatat Pengeluaran dan Pemasukan dalam Buku

Cara Menabung Bagi Pedagang Kecil,cara memisahkan uang modal dan keuntungan,cara mengelola keuangan usaha dagang kecil,cara membagi uang hasil jualan,cara mengelola warung kecil menjadi besar,contoh manajemen keuangan usaha kecil,cara mengelola uang agar berkembang,cara mengatur keuangan usaha jasa,cara mengatur keuangan untuk pemula

Mencatat pengeluaran dan pemasukan harus dilakukan secara rutin. Tidak bisa hanya dicatat pada hari dan bulan-bulan tertentu saja. Supaya lebih valid, proses pencatatan bisa dilakukan di dalam buku khusus keuangan pribadi dan usaha dagang yang dimiliki.

Ketika ada luang, cek buku keuangan tersebut dan amati perkembangannya. Jika mengalami peningkatan pendapatan yang signifikan, tambah nominal uang yang ditabung setiap bulannya. Sebaliknya kalau omzet terus mengalami penurunan, jumlah minimal tabungan perhari juga bisa dikurangi.

 

  1. Korbankan Kebutuhan yang Tidak Terlalu Penting demi Tabungan

Cara Menabung Bagi Pedagang Kecil,cara memisahkan uang modal dan keuntungan,cara mengelola keuangan usaha dagang kecil,cara membagi uang hasil jualan,cara mengelola warung kecil menjadi besar,contoh manajemen keuangan usaha kecil,cara mengelola uang agar berkembang,cara mengatur keuangan usaha jasa,cara mengatur keuangan untuk pemula

Cara terakhir menabung yang mudah adalah dengan mengorbankan beberapa kebutuhan biasanya yang ternyata tidak terlalu penting. Misalnya setiap sebulan sekali punya jadwal makan diluar 5 kali. Kebutuhan ini bisa dikurangi menjadi 3 kali demi memiliki tabungan rutin setiap bulan.

Meskipun cara menabung bagi pedagang kecil ini terlihat sulit karena harus mengurangi jatah belanja, tapi bukan berarti Anda harus mengirit-irit dalam memenuhi kebutuhan hidup. Menabung sewajarnya saja dan penuhi kebutuhan dan keinginan sewajarnya juga supaya tidak stres menjalaninya.

Leave a Comment